Kampung Dayak, Pampang

Nah kali ini gue wisata budaya. Tepatnya mengenal budaya suku Dayak, oh ya di Kalimantan ini merupakan pulau yang dihuni oleh berbagai macam suku bangsa loh, khususnya Kalimantan Timur ada beberapa suku diantaranya; Jawa, Bugis, Banjar, Dayak, dll, tapi untuk penduduk asli nya merupakan orang Dayak, nah Dayak sendiri itu ada macam-macam juga, kali ini trip gue ke suku Dayak di daerah Pampang, lokasinya adalah di Samarinda menuju kota Bontang, perjalanan cukup lumayan klo ditempuh dari Balikpapan, ya sekitar 4jam an dengan mobil. Kampung dayak Pampang ini adalah suatu desa budaya yang dilestarikan oleh pemerintah setempat, jadi sudah ada agenda rutin untuk kegiatan nya, setiap hari Minggu ada pertunjukan tari dan kebudayaan lainya. Perjalanan ini agak struggle, karena ditengah jalan mobil yang gue tumpangin pecah ban, tepat ditengah jalan dimana tidak ada tambal ban, bisa bayangin pan kempes ditengah hutan, ambil napas dalam-dalam, ambil kunci sama dongkrak, ganti ban deh, hahahah asli keringeten nya ngalahin lari marathon. Berakit-rakit ke hulu berenang-renang ketepian, setelah susah payah ganti ban, tibalah gue di desa Pampang. Kalau dilihat desanya sudah modern, sebagian besar rumah sudah menggunakan beton, sudah banyak kendaraan bermotor, dan kehidupan rata-rata masyarakat desa ini sudah cukup layak, padahal yang ada di bayangan gue, desa ini masih di dalam hutan yang belum ada listrik, masih banyak masyarakat yang telinga nya panjang dan penduduknya masih belum mengenyam pendidikan formal,  ternyata jauh dari bayangan gue.. penduduk desa Pampang tergolong modern. Setiap hari Minggu, di balai (kayak balai desa) itu diadakan pertunjukan seni, dimana pengunjung banyak dari wisatawan domestik maupun mancanegara, disitu kita bisa nemuin tarian dayak, suku asli dayak yang telinga nya panjang, dan pakaian asli dayak, seru abis motif batik nya itu kombinasi yang ceria (motif bunga kenanga kuning, putih, hitam).

Puas rasanya, meskipun untuk menonton pertunjukan ini dikenakan biaya yang lumayan juga, plus juga ada biaya foto kalau pengunjung mau berfoto dengan suku dayak yang mengenakan pakaian adat, tarif foto dan masuk sudah ada standard nya, so siapakan uang lebih jika ingin mengunjungi desa ini. Bangga banget dengan keanekaragaman budaya Indonesia :).

Rating liburan kali ini 
Cost             : *****
Satisfaction   : ***

Beruang Madu, Balikpapan

Wohoooo, masih di kota yang sama. Balikpapan adalah kota dengan simbol Beruang Madu, wajar aja klo di kota ini juga ada kawasan perlindungan untuk beruang madu, konon ceritanya populasi beruang madu ini sudah menipis, ya karena banyaknya perburuan liar gitu. Lokasi nya sekitar 28Km dari Kota Balikpapan, menuju ke arah kota Samarinda, waktu itu gue kesana pake motor berdua sama temen, so jadi irit ongkos, tinggal beli bensin doangan. Untuk ke kawasan ini, kalian harus berangkat dari rumah pagi, karena untuk melihat si beruang, bisa dilakukan pada saat pemberian makan pagi, so klo mau kesana jangan sampek lewat jam 08.00 WITA bisa jadi kita ga ketemu sama si beru nya, kawasan ini tersusun cukup rapi dan bersih, dan tidak dipungut biaya masuk. Kawasan ini akan ramai dikunjungi pada hari Minggu dan libur sekolah, maklum small zoo nya Balikpapan, hehehehe. 

Dan ternyata si beru ini makan nya buah-buahan, waktu gue kesana populasi beruang madu di kawasan ini sekitar 8 ekor saja, kandang beruang ini dilengkapi dengan sengatan listrik dengan voltase rendah, so jangan berpikir mau kabur yah, bakal kesetrum loh... baru tau juga kalau mengunjungi kandang beruang tidak boleh berisik, hahaha ternyata beruang sukai kedamaian juga, pantesan tinggal nya di utan yak...

Bagi generasi muda, lestarikan keragaman flora dan fauna Indonesia. STOP pembalakan hutan dan perburuan liar. 

Amazing Balikpapan ( Canopy Bridge )

Tepatnya, akhir bulan April 2012 gue sudah resmi pindah ke Balikpapan. So, ga asik klo rasanya ga di intip dulu lokasi wisata yang ada di sekitar Balikpapan, seneng rasanya bisa tinggal di kota yang notabene setiap pulang kerja, dan view kantor juga menghadap ke laut rasanya nyesss, padahal kan Balikpapan panas banget...Nah trip pertama gue setelah tinggal di Balikpapan; 

1. Bukit Bangkirai, Lokasinya sekitar 38Km dari pusat Kota Balikpapan, nah dari Km 38, masuk ke dalam lokasi wisata nya sekitar 18km an gitu, dengan kontur jalan naik turun dan kondisi jalan yang sedikit berlobang, dalam perjalanan menuju bukit bangkirai, gue melewati kawasan hutan lindung, dimana klo dari pinggir jalan hutan tersebut lebat, tapi semakin masuk kedalam banyak lahan hutan yang gundul, alias pohon nya udah pada di tebang, menuju bukit bangkirai ini bisa ditempuh dengan waktu sekitar hampir 2jam dengan menggunakan mobil, kawasan wisata ini sebenarnya tidak ramai dikunjungi, tapi saat gue kesitu banyak juga wisman yang berkunjung, ini seperti lokasi kemping dan pada lokasi yang sama ada canopy bridge (aka jembatan gantung) yang menghubungkan dari pohon ke pohon, biaya naik canopy bridge sekitar 35K untuk wisatawan lokal, dan 50K untuk wisatawan mancanegara (read: bule). Waktu gue kesitu hanya 2jembatan saja yang masih bisa dilewati, karena 2 jembatan lagi masih dalam proses perbaikan, 

 Tinggi nya

Canopy Bridge

2. Penangkaran Buaya (Tritip). Tak seindah yang gue bayangin, lokasi penangkaran buaya yang terletak di daerah Tritip ini terbilang kurang mendapatkan perawatan yang baik, meskipun para pengunjung di pungut biaya, yang menurut gue lumayan mahal apabila dibandingkan dengan apa yang mereka dapatkan setelah masuk lokasi penangkaran. Lokasi ini bisa di kunjungi bagi yang belum pernah berkunjung, tapi tidak di rekomendasikan bagi yang sudah pernah berkunjung untuk berkunjung lagi :P ga worth it menurut gue.. hehehe, tergantung juga siii.. sok ajah bagi yang mau datang lagi, dan puas dengan apa yang di dapat.

kondisi kandang

Well, bagi kalian yang belum pernah dan mau berkunjung ke Balikpapan, gue share info tentang tempat rekreasi, dan info lain nya 

• Hotel, untuk kelas menengah dengan harga kisaran 300K sd 500K: Rekomendasi Hotel di pusat kota : Menara Bahtera, Nuansa Indah, Pasific, Swiss Bell
• Transport (angkot), karena Balikpapan kotanya kecil semua lokasi wisata bisa di jangkau dengan menggunakan angkutan kota, disini angkutan kota nya pake nomor dan warna ( No.6 Biru Tua : Kampung Baru-Balikpapan Permai lewat Klandasan, No.3 Biru Muda : Klandasan - Rapak, No.5 Kuning : Balikpapan Permai-Kampung Baru lewat Gn Sari, No.3 Hijau tua Balikpapan Permai-Manggar, No.2A Hijau : Balikpapan Permai - Ring Road )
• Transport (taxi), disini taxi resmi adalah Mawar, Kalung Mas, Borneo, Globalindo. Dan adapun taxi ga resmi kayak mobil rental sekelas avanza dengan tarif sewa sehari 250K 350K, cukup dengan membayar dan kasih jaminan KTP.
• Tempat Wisata dalam kota, Pantai Manggar, Pantai Lamaru, Pantai Kemala, Melawai, Taman Bekapai, Lapangan Merdeka, Tugu Australia,
• Resto, nah resto yang wajib anda kunjungi apabila ke kota ini adalah Kepiting Kenari dan Dandito, dua resto ini menyuguhkan kepiting dengan berbagai macam olahan yang dijamin enak banget, untuk resto lain yang wajib di kunjungi karena view nya keren adalah Ocean Resto, Batakan Beach House.
• Souvenir, wah jangan ditanya Balikpapan ga ada tempet jual souvenir loh yah. Jika anda ingin belanja souvenir khas Balikpapan ato Kaltim, seperti accesories dari batu, batik, dompet manik manik, lampit, dsb, kalian wajib mengunjungi Pasar Kebun Sayur, dipasar ini kalian bisa menemukan macam-macam souvenir dengan harga yang bervariatif, tinggal di tawar aja, bagi kalian yang kolektor batu perhiasan dipasar ini juga ada loh, seperti batu kecubung, intan, safir, dll. 
• Oleh-oleh, dan jangan lupa kalau main ke Balikpapan, beli oleh-oleh nya Amplang. Amplang adalah makanan sejenis kerupuk terbuat dari ikan pipih, amplang banyak di jual di pinggir jalan menuju Bandara Sepinggan.

Semoga informasi nya bermanfaat yah...

Moving

We're moving,

Berita ini sudah santer terdengan sejak 2 tahun terakhir, hanya saja baru satu tahun terakhir berita ini benar adanya, yes positif kami satu divisi di pindah tugaskan di lokasi kerja yang baru yaitu kota Balikpapan yang teman-teman suka sebut dengan team Migrasi..kedengaranya agak aneh, tapi ya itulah disebutnya. Banyak yang bertanya-tanya tentang kota letak kantor baru kami itu, banyak beredar kabar kalau kehidupan kota Balikpapan itu mahal apabila dibanding Jakarta. Memang benar si, hidup di luar pulau Jawa itu harus mengeluarkan extra money untuk biaya hidup. Tapi siapa sangka ketika kita menginjakan kota Balikpapan, kita disambut dengan suasana kota yang bersih, dan indah ...karena bisa melihat laut setiap hari itu bagi gue sebuah anugerah, damai banget rasanya. Proses adaptasi dengan lingkungan baru, perusahaan tempat gue bekerja memberikan fasilitas penginapan hotel yang notabene cukup nyaman, ya Aston Balikpapan disitulah selama  1 bulan pertama gue tinggal di kota minyak ini. Dengan segala fasilitas hotel yang bagus, tak bisa dipungkiri sangking baiknya perusahaan tempat gue bekerja itu memberikan fasilitas senyaman itu buat karyawan nya. Aston terletak di Jl. Jendral Sudirman No.7 Markoni, Balikpapan meskipun dari segi taste food nya kurang cocok di lidah, tapi pemandangan hotel ini sungguh memukau, menghadap ke laut dengan angin yang mengalir deras masuk ke jendela kamar, 

penampakan dermaga Hotel Aston

 

keren banget kan ya view nya, so bagi siapapun yang berkunjung ke kota Balikpapan nan bersih ini, ga ada salahnya di coba nginep di Aston biar cuman semalem, bukan bermaksud promosi loh yah. hanya saja view nya keren tak terbantahkan.

Mini Concert Kahitna

Seneng tiba-tiba dapet gosip dari meja sebelah, klo kantor tempet gue kerja mau ngadain employee gathering, agak surpise juga sii karena si penyelenggara ga mau ngasih bocoran susunan acara, intinya seluruh karyawan diundang makan malam sebagai apresiasi dari perusahaan. Sekitar bulan Maret 2012 akhir, lupa tanggal pastinya, kami semua dapat undangan makan malam di Four Season Hotel, dan satu lagi ini kali pertama gue menjejakan kaki di hotel jenis itu (jenis hotel yang gue jarang kunjungi, kecuali kalo ada undangan gratis kayak gini, pesta resepsi temen, ato ya mungkin nanti klo gue udah di fase financial freedom, masalahnya yang terakhir gue sebut itu, kapaaannnn ? ya semoga secepatnya, amin). Memang acara yang diadain kantor itu glamor banget menurut gue, karena seumur-umur gala dinner juga baru kali ini, hahaha jujur banget. Dan keren nya lagi, setelah dijamu dengan makan enak dan hadiah-hadiah, bintang tamu nya Kahitna .. oh noo, diluar dugaan memang, dapet makan enak aja udah seneng, ditambah lagi perform nya Kahitnya (Mas Yovie, miss u always :p). Mini concert nya Yovie, Hedi Yunus, Mario, Carlo Saba ini memang ga ada matinya, meski lagu nya udah lama tapi tak lekang oleh zaman, eaaaaaa. Seneng nya bertubi-tubi, bisa foto bareng Yovie, cuman lupa fotonya dimana.

 

with my BFF #gembul

 

Java Jazz 2012

Jump in 2012..

Ternyata bikin nagih, pertama kali nonton JJazz 2011 dan ternyata seru, akhirnya ajang music Jazz tahunan ini bikin kangen, dengan rame nya, masih dengan formasi yang sama seperti tahun lalu gue nonton, bedanya taun 2012 ini gue nonton dengan penampilan baru gue.. yeahh.. mau tau penampilan baru gue, ah yaa sok kecentilan banget gue... Tahun ini lebih seru, karena satu tahun belakang gue sedikit-sedikit tau mana-mana penyanyi yang ber-genre Jazz, jadi tahun ini ga cuman jadi penggembira seperti tahun lalu, alias bisa jadi penikmat music Jazz meski cuman dikit. Gue dkk, nonton yang hari Sabtu, 3 Maret 2012.. always Saturday.. yah karena kalo Sabtu itu lebih rame dibanding hari Jum'at ato Minggu dan bisa ketemu banyak orang hahahah, kebayang ga sii ngantrinya klo pas kebelet ke toilet :p (ngantrinya ga ketulungan). Berangkat dari rumah habis Dzuhur, niatnya pengen liat Depapepe karena 1st perform nya jam 4, karena ya Jakarta itu macet nya ruaaarrr biasa, alhasil baru nyampe Kemayoran jam 5 lewat, alhasil ga bisa liat Depapepe, sedih sii.. but anyway show must go on...

  

with d'Sound #gimme some more

 

wonderful hair style #gelungan

Perburuan sampai ke Disctara, alhasil bisa foto bareng dengan Phill Perry :) seneng nya luar biasa

 

with Phil Perry

Stage yang gue kunjungi: 

Tribute Utha Likumahuwa, Raisa (lagi), Dave Koz "kereennn", Tohpati, Mamas Gun, Phill Perry, Gugun Blues Shelter and many more. Lebih seru dari tahun lalu.

 

live performance d'Sound 

 

live performance Phil Phery

  

live performance Raisa 

Berharap taon depan bisa nontong Festival ini lagi, amin.   

1st Sunset 2012 in Pangandaran ( West Java 2 of 2 )

Hepi nu year 2012 all,

yah masih melanjutkan trip West Java part#1, kali ini setelah gue dan rombongan dari Kuningan, akhirnya melanjutkan perjalan ke Pantai Pangandaran, yes pantai pangandaran di hari pertama tahun 2012 God, ga kebayang rame dan macetnya gimana, sebenernya si rencana setelah dari Kuningan mau ngelanjutin ke Green Canyon, tapi karena habis hujan (infonya si keruh gitu aernya klo abis ujan danjadi ga bening lagi), soooo jadi kita putuskan untuk re-route ke Pangandaran. Nyampe Pangandaran udah sore sekitar jam 4 an gitu, karena berangkatnya pun dari Kuningan udah agak siangan dan jalanan macet..biasalah banyak orang kota turun gunung. Pantai Pangandaran tak seindah yang gue bayangin, waktu itu air nya keruh dan banyak sampah, but well karena udah nyampek sini juga akhirnya dinikmati saja kunjungan, kita habiskan dengan water sport dan main bola..seru juga, meski banyak di tontonin orang sangking kita norak banget plus super hebooh. 

 1st sunset 2012

Puass banget, bisa merayakan tahun baru di kampung orang bonus nya sunset yang luar biasa indah, Subhanalloh Allah Maha Besar. Dan tibalah saatnya kembali ke ibukota, dalam perjalanan pulang perut kita pada keroncongan dan singgah lah kita pada warung pinggiran jalan sambil nunggu makanan dihidangin, untuk melepas pegel kita saling pijit2an, seru kan ?